14 April 2010
Jenazah Gay Diamuk Massa di Senegal
Bulan Mei thn lalu, tindakan anarkis pada jenazah gay - Madieye Diallo -diabadikan sebaagi video di ponsel agar bisa disebar. Jenazah Madieye baru dikubur beberapa jam ketika massa mengamuk dan membobol makamnya dng sekop. Mereka menyeret mayat Madieye dan meludahi badannya. Mayat itu diseret kedepan rumah panti jompo.
Madieye sendiri adalah penderita HIV yg tewas krn dihalangi berobat dng intimidasi. Kebetulan, dia adalah seorang Muslim.
“Beberapa jam setelah Madieye meninggal, keluarganya membawanya ke mesjid untuk dimandikan dan dikafani. Namun sebelum jenazah sampai, berita bahwa dia gay sudah telanjur tersebar. Pihak mesjid menolak menerima jenazah dan malah mengusirnya! Famili Madieyeterpaksa membungkus jenazah Madieye seadanya dan membawanya ke pemakaman."
Seorang homophobia bernama Sene mendukung sikap anarkis mereka. “Seorang gay gak boleh dikubur di pemakaman. Jenazahnya ahrus dibuang bagaikan sampah..
Orangtuanya tau anaknya gay tapi tidak berbuat apa2. Kami hanya ingin memastikan mereka tahu bahwa kini mereka dihukum!"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar